- И ηоχент
- Чεрсиፐя ጴֆ
- ዙνուζէձаቿэ եዮոኪሲլаհևд ψεփըк о
- Уኘа вաврεቦէζኟк ղυքивсէ по
SatriaHewan adalah situs mengenai cara merawat hewan peliharaan dan berbagai informasi terkait dunia hewan, menampilkan berbagai artikel lengkap seputar hewan, yuk ketahui cara memelihara hewan. Cari untuk:
Ikan komet Carassius auratus merupakan ikan yang sangat mudah dikawinkan dan menghasilkan anakan yang sangat banyak. Ikan ini masih keluarga ikan mas namun ukuran tubuhnya tidak sebesar ikan mas. Ikan komet dewasa dapat mencapai panjang 30 cm namun dalam waktu yang sangat lama. Berikut ini akan saya jelaskan cara beternak ikan komet dengan cara-cara sederhana yang berasal dari pengalaman saya sendiri. Langkah-langkah dalam beternak ikan komet saya bagi dalam 5 tahapan. Membedakan jantan dan betina Memasukkan jantan dan betina siap kawin ke tempat khusus Mengeluarkan indukan ketika telah selesai bertelur Memberi makan larva yang baru menetas dengan kuning telur Memberi makan larva umur 2 minggu ke atas dengan pelet apung ukuran kecil Akan saya bahas satu persatu sebagai berikut. Membedakan jantan dan betina Membedakan ikan komet jantan dan betina sangatlah mudah. Komet umur 6 bulan sudah cukup dewasa dan siap kawin. Ketika sudah siap kawin akan muncul perbedaan fisik pada tubuh ikan komet jantan dan betina. Ikan komet betina memiliki perut yang lebih gemuk Komet jantan yang telah siap kawin akan memiliki spot putih tubercle di sekitar penutup insangnya, selain itu tubuhnya juga lebih langsing dari betina. Sedangkan komet betina tidak memiliki spot putih di penutup ingsangnya, dan tubuhnya juga gemuk karena perutnya penuh berisi telur. Memasukkan jantan dan betina siap kawin ke tempat khusus Setelah diketahui mana yang jantan dan mana yang betina, pindahkan seekor betina dewasa dan dua ekor jantan ke tempat khusus. Masukkan ke akuarium atau kolam khusus untuk perkawinan. Bila berjodoh akan nampak ikan jantan mengejar-ngejar ikan betina. Jantan akan selalu mengikuti betina kemanapun sambil menyundul-nyundul bagian belakang perut betina. Akan lebih baik bila memulai memangsangkan di sore hari, karena biasanya komet akan bertelur di pagi hari. Komet akan mulai bertelur saat subuh dan selesai sekitar jam 9 atau jam 10 pagi. Namun kadang ada juga yang bertelur di siang hari..jadi patokan waktu ini tidak 100 % benar. Masukkan media penempelan telur di tempat perkawinan. Media penempelan bisa terbuat dari ijuk, untaian tali rafia, atau bahan lain yang mirip rumput. Komet biasanya akan bertelur di sekitar media penempelan tersebut. Mengeluarkan indukan ketika telah selesai bertelur Setelah proses kawin selesai, ditandai dengan jantan sudah tidak lagi mengejar-ngejar betina segera keluarkan indukan dari tempat kawin. Karena ikan komet yang selesai kawin biasanya akan kelelahan dan mulai memakan telurnya sendiri. Kalau tidak segera dipisahkan dengan telurnya, bisa-bisa telur tersebut habis dimakan induknya. Telur yang tidak berhasil dibuahi akan berubah menjadi putih Setelah sekitar 6 jam lebih akan nampak perubahan pada telur-telur komet yang tidak dibuahi. Telur komet yang berhasil dibuahi akan tetap berwarna bening, namun telur komet yang tidak berhasil dibuahi akan berubah menjadi putih. Telur putih ini tidak akan menetas dan akan membusuk dan sering ditumbuhi jamur setelah beberapa hari. Telur-telur tersebut akan menetas setelah 3 hari 72 jam. Namun di tempat dengan suhu yang lebih hangat akan menetas kurang dari 3 hari. Memberi makan larva yang baru menetas dengan kuning telur Setelah menetas larva akan menempel pada dasar atau dinding kolam atau akuarium. Larva dalam tahap ini masih memiliki cadangan makanan di perutnya sehingga belum perlu diberi makan. Ikan masih belum mampu berenang dengan baik sehingga cenderung diam dan tidak banyak bergerak. Larva komet yang baru menetas Setelah 2 hari, larva mulai bisa berenang dan cadangan makanannya sudah mulai habis. Saat itu adalah waktu yang tepat untuk mulai memberi makan larva tersebut. Larva dapat diberi makan dengan artemia, hewan kecil yang banyak ditemukan di sawah-sawah yang subur. Bila susah memperoleh artemia dapat diberi makan dengan kuning telur rebus yang telah dihaluskan terlebih dahulu. Atau bisa juga diberi makan dengan tepung ikan. Memberi makan larva umur 2 minggu ke atas dengan pelet apung ukuran kecil Setelah larva berumur 2 minggu dapat mulai diberi makan dengan pelet apung berukuran kecil. Saya biasanya membeli pelet yang namanya PF 1000, pelet ini sangat kecil ukurannya mirip butiran pasir yang halus. Setelah umur 1 bulan dapat mulai diberi dengan pelet yang ukurannya lebih besar. Umumnya larva cepat lebih besar bila dipelihara dalam kolam luar rumah. Karena kolam luar rumah biasanya ditumbuhi lumut-lumut halus yang dapat menjadi makanan tambahan bagi anakan komet. Setelah sekitar 3 bulan komet sudah berukuran cukup bear dan siap dijual. - Penting yang harus diperhatikan adalah, kolam atau akuarium tempat memelihara larva jangan diberi filter karena larva komet dapat terhisap filter tersebut. Apabila dipelihara dalam akuarium sebaiknya ditambahkan aerator untuk mensuplai oksigen bagi larva-larva tersebut. Namun bila dipelihara dalam kolam tidak perlu ditambah aerator, yang penting ketinggian air tidak terlalu tinggi cukup 10 cm saja. Ketinggian air dalam kolam perlu ditingkatkan seiring dengan pertumbuhan anakan komet tersebut. Semakin besar anak komet ketinggian kolam perlu ditingkatkan untuk memberikan ruang gerak yang cukup bagi pergerakan ikan. Air juga perlu diganti secara berkala, baik bila dipelihara dalam kolam atau akuarium. Ganti sebagian air saja jangan seluruhnya. Penggantian air ini agar anak-anak komet tidak teracuni kotoran yang membusuk dan dapat membunuh ikan kecil tersebut. PatologiAnatomi Ikan Komet (Carassius auratus auratus) Akibat Infestasi Argulus japonicus Jantan dan Betina Pada Derajat Infestasi yang Berbeda [Anatomic Pathology of Comet Fish (Carassius Berencana merawat burung cendet di rumah? Sebelum itu, ketahui dulu perbedaan cendet jantan dan betina berikut ini. Dengan begitu, kamu bisa memeliharanya sepasang di rumah. Bagi pemula, membedakan jenis kelamin burung cendet adalah hal yang menyulitkan. Jika dilihat sekilas, burung cendet jantan dan betina hampir tidak ada perbedaan yang mencolok. Oleh karena itu, para pemula yang ingin merawat burung cendet pasti merasa kesulitan membedakannya. Padahal, kamu bisa mengetahui perbedaan burung tersebut melalui bentuk fisik dan warna bulunya. Lantas, apa perbedaan burung cendet jantan dan betina? Daripada penasaran, melansir dan sumber lainnya berikut perbedaannya. Yuk, simak baik-baik, Property People! 1. Bentuk Kepala Sumber Perbedaan cendet jantan dan betina bisa kamu lihat dari bentuk kepalanya. Bentuk kepala cendet jantan lebih besar dan lebih ceper dengan bagian atas yang rata. Sementara burung cendet betina memiliki ukuran kepala lebih kecil serta bulat. 2. Bulu Bagian Kepala Cara membedakan cendet jantan dan betina adalah dilihat dari bulu bagian kepalanya. Untuk burung cendet jantan memiliki bulu yang berwarna lebih pekat. Adapun burung cendet betina mempunyai bulu yang lebih kusam. 3. Bentuk Paruh Perbedaan jenis kelamin burung cendet pun bisa dilihat dari bentuk paruhnya. Burung cendet jantan memiliki paruh lebih panjang, lebih tebal pada bagian ujungnya, Sementara paruh burung cendet betina lebih tipis. Meski begitu, ada juga cendet betina yang berparuh tebal, tetapi jarang. 4. Sorot Mata Burung cendet jantan mempunyai sorotan mata tajam dengan bulatan mata seolah-olah sedang melotot. Sedangkan sorot mata pada burung cendet betina terlihat lebih lembut lantaran matanya sayu dan tidak terlihat melotot. 5. Ekor Cara selanjutnya untuk membedakan jenis kelamin burung cendet melalui ekornya. Burung cendet jantan memiliki bulu ekor yang berwarna tegas dan terlihat tajam. Sementara cendet betina mempunyai warna yang cenderung kusam dan pudar. 6. Postur Tubuh Postur tubuh burung cendet jantan lebih ramping dan tampak proporsional. Ketika disandingkan, tubuh burung cendet jantan terlihat lebih memanjang. Secara penampilan burung cendet jantan memiliki perawakan yang tegap dan gagah. Tak heran jika burung dengan tanda seperti itu kerap memenangkan lomba ketangkasan. 7. Warna Bulu yang Mencolok Sumber Warna bulu pada burung cendet bisa menjadi acuan untuk membedakan jenis kelaminnya. Bulu pada cendet jantan memiliki warna yang mencolok dan terlihat jauh lebih cerah dibandingkan yang betina. Lalu, bulu yang tumbuh di tulang pubisnya memiliki ciri khas tidak rapi. Sementara cendet betina lebih rapi dengan warna yang tidak terlalu terang. 8. Kualitas Kicauan Sebagai jenis burung kicau, burung cendet jantan memiliki kualitas kicauan yang jauh lebih baik. Kicauan burung cendet jantan lebih merdu, lantang, dan bisa menirukan suara kicauan burung sikatan. Hal ini tidak dimiliki oleh burung cendet betina. 9. Perilaku Burung Secara umum, burung cendet jantan memiliki perilaku atau gerakan yang lebih gesit dan nafsu makan yang besar daripada burung betina. Pasalnya cendet jantan berkarakter petarung yang Tangguh, terlebih jika ada burung lain yang ingin menguasai teritorinya. *** Selain perbedaan anakan cendet jantan dan betina, ada juga daftar makanan burung jalak. Semoga membantu, Property People. Temukan informasi menarik seputar hewan peliharaan hanya di Google News Tak lupa, kunjungi untuk menemukan rumah impian. Salah satunya adalah Podomoro Park Bandung yang pastinya AdaBuatKamu. Dansang pemilik toko menjelaskan lagi, bahwasanya untuk membedakan ikan komet jantan dan betina dengan cara meraba / merasakan halus tidaknya permukaan tutup insang. Jika tutup insang dirasa kasar maka pasti itu ikan komet jantan, jika sebaliknya (halus atau licin) berarti betina. Perbedaan ikan komet jantan dan betina- Kami yakin kalian sudah tidak asing lagi dengan jenis ikan yang satu ini. Ya, ikan komet merupakan salah satu ikan hias air tawar yang sudah sangat dikenal dikalangan masyarakat, khususnya oleh pecinta ikan di Indonesia. Hal itu karena ia memiliki bentuk tubuh yang sangat cantik, unik dan elegan. Selain itu, ikan komet juga mudah dipelihara dan harganya pun relatif murah. Just Rp. - kalian sudah bisa membelinya. Belakangan ini banyak orang-orang yang ingin membudidayakan ikan komet agar bisa meraup untung dari hobinya. Nah bagi kalian yang juga ingin membudidayakan atau beternak ikan komet maka langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah mencari indukan jantan dan betina yang berkualitas. Namun buat para pemula pasti akan kesusahan dalam membedakan mana yang jantan dan mana yang betina. Oleh sebab itu di sini akan berbagi tips jitu bagaimana cara membedakan ikan komet jantan dan betina supaya teman-teman di sini tahu perbedaan antara ikan komet jantan dan betina. Cara Membedakan Ikan Komet Jantan dan Betina Sekitar ada 5-6 perbedaan antara ikan mas komet jantan dengan betina. Berikut ciri-ciri komet jantan dan ciri ciri komet betina 1. Tubuh Ikan Komet Jantan sama Betina Berbeda Cara membedakan komet jantan dan betina yang pertama adalah dari segi ukuran tubuhnya. Umumnya ikan komet betina tubuhnya lebih besar dibandingkan yang jantan, sebab jantan lebih ramping dan tidak terlalu gemuk. 2. Bagian Sirip Komet Jantan dan Betina Gambar Komet Betina Anakan Perbedaan berikutnya ada di sisi siripnya. Ciri-ciri sirip komet jantan ialah terdapat benjolan yang menyerupai bintik-bintik jerawat kecil, dan jika diraba akan terasa kasar. Sedangkan untuk ciri-ciri sirip komet betina tidak ada benjolan bintik-bintiknya. Dan apabila diraba terasa halus. 3. Ekor Komet Jantan vs Betina Foto ikan komet jantan Untuk membedakan antara komet jantan dan betina, sobat bisa melihat bagian ekornya. Karena bentuk ekor jantan lebih memanjang dan terlihat menjuntai, sedangkan yang betina ekornya pendek dan tidak menjuntai. 4. Cairan Dari Lubang Kelamin Salah satu cara paling mudah untuk membedakannya yaitu dengan menekan bagian perut bawah yang dekat dengan kelamin. Nah bila sobat memijat perutnya maka di daerah kelamin akan mengeluarkan cairan, dan jika cairan yang keluar adalah warna putih berarti ikan kometnya berjenis jantan, namun sebaliknya jika yang keluar orange/telur berarti betina. 5. Benjolan Dubur Ikan Komet Keempat perbedaan di atas sebenarnya sudah lebih dari cukup untuk bisa mengetahui mana yang jantan dan mana yang betina. Tapi tidak mengapa, saya akan berikan 1 perbedaan lagi yang paling mencolok. Apa itu? Yaitu bentuk duburnya pant*t. Kalau bentuknya lonjong berarti jantan, tapi kalau bulat berarti betina. Silahkan praktikan sendiri, dan cermati dengan seksama. Niscaya Anda akan menemukan banyak perbedaan antara komet jantan dengan betina. Oh iya, selain kelima di atas, warna komet betina dan jantan juga beda, yang jantan lebih terang tentunya. Baca juga Ikan Hias Cantik yang Mudah Dipelihara Baiklah kami cukupkan pembahasan mengenai cara membedakan ikan komet jantan dan betina yang mudah dan tepat. Jika ada pertanyaan, masukan atau kritikan, bisa kalian tulis di kolom komentar. Admin di sini ramah-ramah kog, dan kradibel. Boleh dicopas asalkan menyertakan sumbernya. DMCA protected.Mengenaiinduk yang dipakai pada bagian pemijahan ini, dapat memakai rasio 1 : 2. Dimana, jumlah induk jantan komet sejumlah 1 yang mempunyai bobot 93, 28 gr. Sesaat induk betina sejumlah 2 ekor yang namanya juga sebagai ikan komet, di mana bobot betina pertama sebesar 72, 96 gr sedang bobot ikan betina ke-2 42, 97 gr. Pada bagian budidaya ikan hias komet ini masukkan induk pada akuarium yang
Cara Paling Mudah Membedakan Ikan Komet Jantan dan BetinaCara Membedakan Ikan Komet Jantan dengan Betina1. Tubuh Pada Ikan Komet Jantan dengan Betina Berbeda2. Bagian Pada Sirip Komet Jantan dan Betina3. Ekor Komet Jantan vs Betina4. Cairan Dari Lubang Kelamin5. Benjolan Dubur Ikan Komet – Perbedaan ikan komet jantan dan betina– Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan salah jenis ikan yang satu ini bukan. Ya, namanya ikan komet yang merupakan salah satu jenis ikan hias air tawar yang sudah sangat dikenal pada kalangan masyarakat, terkhususnya oleh para pecinta ikan hias di Indonesia. Hal itu karena disebabkan ia memiliki bentuk tubuh yang sangat cantik, unik dan juga elegan. Selain itu, ikan komet juga sangat mudah untuk dipelihara dan juga harganya yang relatif sangat murah. Hanya sekitar Rp. – kamu sudah bisa membelinya. Cara Membedakan Ikan Komet Jantan dengan Betina 1. Tubuh Pada Ikan Komet Jantan dengan Betina Berbeda Cara membedakan antara ikan komet jantan dengan betina yang pertama yaitu dari segi ukuran tubuh mereka. Pada umumnya ikan komet yang betina tubuhnya memiliki ukuran sedikit lebih besar dibandingkan dari yang jantan, sebab jantan akan lebih ramping dan tidak terlalu gemuk. 2. Bagian Pada Sirip Komet Jantan dan Betina Perbedaan yang berikutnya adalah pada sisi Ciri-ciri sirip komet yang jantan ialah terdapat benjolan yang menyerupai seperti bintik-bintik jerawat kecil, dan jika kamu raba akan terasa kasar. Sedangkan pada komet betina ciri-ciri siripnya tidak ada benjolan bentuk bintik-bintiknya. Dan jika kamu raba akan terasa halus. 3. Ekor Komet Jantan vs Betina Untuk bisa membedakan antara komet jantan dengan yang betina, kamu bisa melihat pada bagian ekornya. Karena bentuk ekor yang jantan akan lebih memanjang dan akan terlihat lebih menjuntai, sedangkan untuk yang betina ekornya sedikit lebih pendek dan tidak menjuntai. 4. Cairan Dari Lubang Kelamin Salah satu cara yang paling mudah untuk membedakannya adalah dengan menekan pada bagian perut bawah yang dekat dengan daerah kelamin. Nah jika kamu memijat perutnya maka pada daerah kelaminnya akan mengeluarkan cairan, dan jika cairan tersebut keluar berwarna putih berarti ikan kometnya berjenis ikan jantan, namun sebaliknya jika yang keluar adalah orange/telur berarti jenis ikanya betina. 5. Benjolan Dubur Ikan Komet Keempat dari perbedaan yang ada di atas sebenarnya sudah lebih dari cukup modal kamu dalam mengetahui mana ikan komet yang jantan dan mana yang betina. 1 perbedaan lagi yang paling mencolok dari ikan tersebut. Yaitu pada bagian bentuk duburnya . Kalau bentuk duburnya lonjong berarti jantan, akan tetapi jika bulat berarti betina. Silahkan kamu praktikan dengan sendiri, dan cermati dengan seksama. maka kamu akan menemukan banyak perbedaan di antara ikan komet jantan dengan ikan komet yang betina. Warna dari ikan komet yang betina dengan yang jantan juga beda, yang jantan terlihat lebih terang tentunya.
Adapuncara budidaya ikan hias komet. Metode Persiapan Wadah Untuk Pembenihan Dalam Budidaya Hias. Sementara untuk membedakan antara indukan betina dan jantan sebelum salah dalam memilih bibit atau sebagai indukk budidaya, Anda bisa melihat ciri-cirinya di bawah ini:
Selasa, 05 September 2017 Edit PERIKANANJenis Ikan Hias - Ikan komet merupakan salah satu jenis ikan hias air tawar yang berasal dari luar indonesia. Di Indonesia sendiri ikan komet sangat populer bahkan kini sudah banyak orang yang membudidayakan ikan hias yang satu ini, karena ikan komet ini cukup kuat dan cara memelihara dan merawatnyapun terbilang sangat mudah. Selain itu ikan komet juga cukup banyak pilihan ini permintaan pasar akan ikan hias yang memiliki sirip dan ekor panjang yang menjuntai ini terbilang cukup tinggi. Sehingga saat ini sangat banyak para pecinta ikan hias yang membudidayakan ikan ikan komet sebenarnya sangat mudah dan sudah pasti untuk budidaya ikan komet hal yang paling pertama yang harus disiapkan adalah indukannya, kita harus menyiapkan indukan ikan komet yang baik dan juga bagi kawan-kawan yang ingin menekuni budidaya ikan hias yang satu ini, dan mungkin agak kesulitan dalam memilih indukan yang mempunyai kualitas bagus dan sehat, terlebih lagi perbedaan antara jantan dan betina, dibawah ini sedikit informasi mengenai cara membedakan ikan komet jantan dan betina. Cara Membedakan Ikan Komet Jantan Dan BetinaUntuk ikan komet jantan ciri-cirinya yaitu sebagai berikutBentuk tubuh ikan komet jantan lebih ramping dan tubuhnya terlihat ikan komet jantan lebih terangPada umumnya Ikan komet jantan tutup insangnya terasa kasar jika di dubur ikan komet jantan berbentuk perut ikan komet jantan dekat kelamin di urut/pijat biasanya alat kelamin tersebut akan mengeluarkan cairan yg berwarna putihBentuk ekor ikan komet jantan lebih panjang menjuntaiUntuk ikan komet Betina Ciri-Cirinya yaitu sebagai berikutBadan atau tubuh ikan komet betina lebih gemuk dibanding jantanWarna ikan komet betina lebih kusamJika perut bagian bawah dekat kelamin diurut/pijat biasanya akan keluar cairan berwarna orange kemerahan, dan jika yang betinanya sudah siap kawin maka yg keluar adalah telur ikanTutup insang ikan komet betina nampak lebih halus saat kita dubur ikan komet betina berbentuk bulatBentuk ekor ikan komet betina lebih pendek dan tidak gemulai beda sekali dengan yang jantanDemikianlah beberapa cara untuk membedakan antara ikan komet jantan dan ikan komet betina, data perikanan ini kami olah dari beberapa sumber.